Minggu, 30 November 2014

Akuntansi


Assalamu'alaikum wr.wb..

   Pada malam hari ini, saya akan memposting tugas mengenai akuntansi. Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas sekarang.. ayo merapat... ayo.. ayo...

  Bicara tentang akuntansi, saya jadi mengingat kembali pada saat saya pertama kalinya belajar mengenai akuntansi di SMA saya. "Akuntansi adalah seni pencatatan, pengelompokan, pengikhtisaran, dan pelaporan dari transaksi transaksi yang bersifat keuangan yang berguna bagi si pemakai dalam mengambil keputusan." itulah pelajaran pertama yang guru saya berikan mengenai akuntansi. Kembali pada masa sekarang, Ketika kami lulus dari SMA dan reunian kembali, teman teman seperjuanganku pada saat SMA memulai ceritanya. Kami menceritakan jurusan dan di universitas manakah kita menuntut ilmu sekarang. Sekarang giliran saya ditanya oleh salah satu teman saya.

Dik, sekarang lu ambil jurusan akuntansi kan di Universitas Gunadarma? Kenapa nggak milih Sistem Informasi aja? Terus, manfaat apa yang mau lu harapkan dari ilmu akuntansi didalam kehidupan lu?

    Ku jawab saja dengan wajah yang tersenyum. Alasan saya memilih jurusan akuntansi adalah karena saya suka pelajaran akuntansi sejak kelas XI di SMA. Bukan hanya karena suka saja dengan pelajarannya, kita juga dituntut untuk menjadi disiplin dan teliti. Belajar akuntansi itu sebenarnya menyenangkan dan tidak rumit, hanya saja jika kita ingin mempelajarinya dengan ikhlas serta sungguh sungguh mempelajarinya. Dalam kehidupan sehari hari, akuntansi bisa membatu kita mempunyai gaya hidup yang lebih baik karena kita bisa mengetahui apa saja pengeluaran kita pada satu bulan ini. Kita bisa mengendalikan keuangan kita menjadi lebih hemat pada bulan berikutnya dengan berpedoman pada catatan pengeluaran keuangan terdahulu.

Terus dik, jenis jenis bidang akuntansi itu apa aja sih? terus contohnya gimana? jelasin sedikit dong dik.

  • Akuntansi Keuangan

Bidang akuntansi ini merupakan bidang akuntansi terutama yang berkaitan dengan pencatatan dan pelaporan keuangan perusahaan yang ditunjukan terutama kepada pihak pihak eksternal perusahaan seperti investor, kreditor, pemasok dan masyarakat.

  • Akuntansi Manajemen

Merupakan bidang akuntansi yang termasuk didalamnya akuntansi dan data data keuangan estimasian yang berguna bagi manajemen untuk menjalankan operasi perusahaannya

  • Akuntansi Biaya

Merupakan bagian dari akuntansi manajemen yang berhubungan dengan pencatatan dan pelaporan biaya biaya perusahaan. Brmanfaat bagi manajemen untuk merencanakan dan mengendalikan biaya biaya perusahaan

Kalau pengertian laporan keuangan apa dik? terus syarat syaratnya yang harus ada dalam laporan keuangan apa aja dik?

   Laporan keuangan adalah laporan yang dirancang untuk para pembuat keputusan, baik dalam maupun diluar perusahaan mengenai posisi keuangan dan hasil usaha perusahaan. sedangkan syarat syarat dalam laporan keuangan itu ada relevan, dapat dimengerti, dapat diuji, tepat waktu, feedback, dapat dibandingkan dan dapat dipercaya.

Sekian bahasan mengenai akuntansi... terimakasih sudah menyempatkan waktu untuk berkunjung dan membaca di blog saya... jangan bosan bosan untuk mampir kembali lagi ya...

Terimakasih... Semoga bermanfaat ^.^b

Wassalamu'alaikum wr.wb...

*sumber

Jumat, 28 November 2014

Kewiraswastaan


Assalamu'alaikum wr.wb...

Selamat siang semuanya, kali ini saya akan memposting mengenai perusahaan dan lingkungan perusahaan. Mari kita lanjutkan kedalam bahasan berikut ini

1.   Perbedaan antara kewiraswastaan, wiraswasta dan wiraswastawan

Kewiraswastaan (Entrpreneurship) adalah kemampuan dan kemauan seseorang untuk berisiko menginvestasikan dan mempertaruhkan waktu, uang, dan usaha untuk memulai suatu perusahaan dan menjadikannya berhasil. Ia bersangkutan dengan merencanakan dan mengharapkan komensasi dalam bentuk keuntungan dan kepuasan.

Wiraswasta adalah bidang usaha yang dibangun oleh seseorang dengan kepribadian tertentu sebagai alternatif penyediaan lapangan kerja minimal bagi si pemilik modal dan menunjuk kepada pribadi yang berkemampuan sebagai wiraswastawan.

Wiraswastawan yaitu pribadi tertentu yang secara kualitatif lebih dari kebanyakan manusia pada umumnya, yaitu pribadi yang memiliki kemampuan untuk :

  • Berdiri di atas kekuatan sendiri
  • Mengambil keputusan untuk diri sendiri
  • Menetapkan tujuan atas dasar pertimbangan sendiri
  • Menggerakkan perekonomian masyarakat untuk maju ke depanMemiliki semangat bersaing yang kuat


Jadi, jika disimpulkan perbedaan dari ketiga pengertian diatas yaitu :
Kewiraswastaan merupakan kemampuan dan kemauan seseorang untuk berwiraswasta. Sedangkan wiraswasta yaitu bidang usaha yang dibangun atau sebagai objeknya. Sedangkan wiraswastawan sendiri merupakan subjek atau pelaku dari kegiatan wiraswasta.

2.  Perbedaan ciri perusahaan besar dengan perusahaan kecil

Perusahaan kecil adalah perusahaan ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau  bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari Usaha Menengah atau Usaha Besar yang memenuhi kriteria. Berciri-ciri :
  • Pada umumnya dikelola/dipimpin sendiri oleh pemiliknya
  • Struktur organisasinya sederhana dan masih banyak perangkapan tugas/jabatan pada seseorang
  • Persentase kegagalan usaha relatif cukup tinggi
  • Sulit untuk mengembangkan usaha dikarenakan sulit memperoleh pinjaman dengan syarat lunak

Berikut perbedaan ciri serta contoh diantara keduanya :
  • Perusahaan Kripik Tempe
  • Usaha Laundry
  • Usaha Ayam Bakar
  • Usaha Tas Anyam
  • Usaha Gerabah

Sedangkan perusahaan besar yaitu perusahaan ekonomi produktif yang dilakukan oleh badan usaha dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan lebih besar dari Usaha Menengah, yang meliputi usaha nasional milik negara atau swasta, usaha  patungan, dan usaha asing yang melakukan kegiatan ekonomi di Indonesia.Berciri ciri
  • Pada umumnya dikelola bukan oleh pemiliknya tapi oleh manajer profesional
  • Struktur organisasinya kompleks dan sudah ada spesialisasi pekerjaan
  • Persentase kegagalan perusahaan rendah
  • Modal jangka panjang biasanya relatif mudah diperoleh
  • Banyak tenaga manajer yang handal

Contoh perusahaan besar :
  • Perusahaan Telkom Indonesia
  • Ciputra Enterpreneurship
  • PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
  • Pertamina
  • CV Profesindo advertising


3.   Contoh franchise lokal dan asing di Indonesia

a.      Franchise lokal :
1.      Waralaba Es Teler 77
2.      Waralaba Mang Kabayan
3.      Waralaba Ayam Bakar Mas Mono
4.      Waralaba Cappucino Cincau
5.      Waralaba Indomaret

b.      Franchise Asing
1.      7-Eleven
2.      Pizza Hut
3.      Circle K
4.      Starbucks Coffee
5.      Coca Cola

4.   Keuntungan dan kerugian suatu franchise

Keuntungan :
  • Adanya program-program pelatihan dari Fanchisor (yang punya perusahaan)sehingga kurangnya skill dapat di tanggulangi.
  • Secara psikologis pihak Franchisee akan berusaha untuk dapat memajukan bisnisnya itu di samping mendapat bantuan dan bimbingan yang terus menerus dari pihak franchisor karena merasa telah memiliki perusaan yang besar.
  • Populer seketika.
  • Karena sudah populer maka tentu saja perusahaan baru tersebut tidak butuh dana besar untuk promo atau dana untuk kegagalan yang biasa dialami oleh perusaan yang baru berdiri.
  • Keuntungan bagi franchisee dari adanya daya beli yang besar dan negosiasi yang dilakukan pihak franchisor atas nama seluruh jaringan franchisee,

Kerugian :
  • Peran yang dimainkan oleh Franchisor sangat besar dengan kontrol yang tinggi sehingga pihak franchisee hilang kemandiriannya
  • Kesukaran dalam menilai kualitas franchisor
  • Biasanya kontrak franchise berisikan juga pembatasan-pembatasan terhadap bisnis franchise dan ruang gerak dari pihak franchisor
  • Kebijakan-kebijakan pihak franchisor tidak selamanya berkenaan di hati pihak franchisee
  • Franchisor bisa jadi membuat kesalahan dalam kebijakannya
  • Turunnya reputasi dan citra dari merek bisnis franchisor karena alasan yang tidak terduga-duga sebelumnya.

 Terimakasih... Semoga bermanfaat ^.^b

Wassalamu'alaikum wr,wb

*sumber

Kamis, 06 November 2014

Badan Usaha


Assalamu'alaikum wr. wb..

   Selamat malam semuanya... pada postingan kali ini, saya ditemani dengan beberapa teman saya yang menjadi kelompok belajar kami dikelas.. Perkenalkan, yang pertama ada Asdi Yusliansyah, kemudian ada Dika Pambudi (saya sendiri), lalu ada Rendi Arianto, lanjutnya ada Rizky Akbar, dan yang terakhir ada Yudi Arafat. Salam kenal semua ya... 

Lanjut pada materi, malam ini kami akan membahas tentang badan usaha. Mari mari merapat...

   Menurut wikipedia, badan usaha adalah kesatuan hukum, teknis dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Banyak orang yang mengasumsikan bahwa badan usaha sama dengan perusahaan. Akan tetapi, badan usaha dan perusahaan sangatlah berbeda. Badan usaha adalah lembaga sedangkan perusahaan adalah tempatnya.

Lalu, faktor faktor apa saja yang menjadi pertimbangan khalayak ramai untuk memilih bentuk badan usaha yang ingin didirikan?

1. Jenis usaha yang ingin dijalankan

Hal ini adalah yang paling utama karena kita harus pintar memilih jenis usaha yang mengeluarkan modal tidak terlalu besar dengan resiko kerugian yang kecil.

2. Pihak pihak yang terlibat dalam kegiatan usaha

Kita harus melibatkan banyak orang agar usaha dapat terkordinir dengan baik. Caranya adalah dengan menempatkan bagian bagian sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Kita harus mempunyai manajemen keuangan, manajemen SDM, manajemen produksi dan manajemen pemasaran.

3. Besarnya resiko kepemilikan

Dalam masa kita berusaha dalam bidang industri, kita akan memerlukan alat alat berat yang akan memerlukan perawatan. Kemudian apabila barang barang reject atau cacat. Itulah maksud dari resiko yang kita harus tanggung semaksimal mungkin dan harus ditekan besarnya kerugian.

4. Besarnya investasi yang ditanam 

Modal juga salah satu hal yang penting, karena besarnya modal sangat berpengaruh pada usaha yang kita jalankan.

5. Peraturan peraturan pemerintah

Sebagai warga negara yang baik, kita diharuskan memperhatikan peraturan peraturan pemerintah demi kelancaran kita mengelola usaha. Seperti kita harus memiliki ijin industri, NPWP, akta notaris dan ijin domisili.

Mengapa orang cenderung merubah bentuk perusahaan perseorangan menjadi perseroan terbatas?

   Menurut pendapat kami, orang lebih cenderung merubah bentuk usaha mereka yang tadinya perusahaan perseorangan menjadi perseroan terbatas karena cenderung terhadap modal. Kita ambil contoh dengan modal satu orang tidaklah setara dengan modal dua hingga tiga bahkan lebih lagi. Bila kita mengeluarkan modal sebanyak Rp 1.000.000 akan terasa lebih berat jika dengan kita mengeluarkan modal sebanyak Rp 500.000 bersama partner kerja kita. Selain itu, bicara tentang modal maka semakin besar usaha yang kita punya, semakin banyak juga modal yang kita keluarkan.

Mengapa bentuk usaha koperasi cocok dengan bentuk usaha rakyat Indonesia?

   Menurut pendapat kami, salah satu hal yang membuat badan usaha koperasi cocok dengan bentuk usaha rakyat Indonesia karena asas dari koperasi itu adalah gotong royong dan tujuan dari koperasi itu adalah mencari keuntungan serta mensejahterakan anggotanya. Karena itulah yang membuat bentuk usaha koperasi ini cocok dengan bentuk usaha rakyat Indonesia. Mengapa sesuai? yang pertama dimulai dari gotong royong. Pada poin ketiga dari dasar negara kita sudah mencerminkan kalau rakyat Indonesia kental dengan gotong royong. Selain itu, pasti dalam berbisnis, kita harus mencari laba. Mulai dari laba yang cukup hingga banyak. Hal ini pula yang digunakan usaha rakyat Indonesia. 

Apa saja contoh usaha yang maju pada saat sekarang?

1. Usaha jasa pulsa / konter pulsa. Bergerak sebagai perusahaan perseorangan kemudian menjadi perseroan terbatas.

2. Usaha jasa katering makan siang. Bergerak sebagai perusahaan perseorangan kemudian menjadi perseroan terbatas.

3. Usaha jasa toilet umum.

4. Usaha jasa laundry di dekat kost ataupun kontrakan mahasiswa.

5. Usaha jasa foto copy di dekat universitas, sekolah, kantor, hingga kecamatan dan kelurahan.

6. Usaha jasa angkutan umum.

7. Usaha jasa toko online.


Sekian pembahasan dari kami, kurang lebihnya kami minta maaf. Sekali lagi, salam dari kami... Asdi Yusliansyah, Dika Pambudi, Rendi Arianto, Rizky Akbar, dan Yudi Arafat.

Terimakasih... Semoga bermanfaat ^.^b

Wassalamu'alaikum wr wb...


*Sumber

Selasa, 04 November 2014

Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan



Assalamu'alaikum wr.wb...

Selamat siang semuanya, kali ini saya akan memposting mengenai perusahaan dan lingkungan perusahaan. Mari kita lanjutkan kedalam bahasan berikut ini

1. Pengertian dari perusahaan dan lingkungan perusahaan

Perusahaan adalah suatu organisasi produksi yang menggunakan dan mengkoordinir sumber sumber ekonomi untuk memuaskan kebutuhan entah barang ataupun jasa dengan motif keuntungan. Di Indonesia, bentuk perusahaan sangatlah banyak sebagai contohnya ada Perusahaan Perseorangan, Firma, Commanditer Vennootschap (CV), Perseroan Terbatas, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Koperasi dan bentuk bentuk perusahaan lainnya.

Lingkungan perusahaan adalah keseluruhan dari faktor faktor ekstern yang mempengaruhi perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya. Ada dua macam lingkungan perusahaan, meliputi lingkungan eksternal dan internal. contoh dari lingkungan eksternal diantaranya ada keadaan alam, kependudukan, hukum, politik dan hankam, sosial budaya, pendidikan, budaya dan hubungan internasional. (makro). Pemasok, perantara, teknologi dan pasar (mikro). Sedangkan lingkungan internal meliputi tenaga kerja, peralatan, mesin, modal, bahan mentah, sistem informasi dan administrasi.


2. Perbedaan perusahaan dengan lembaga sosial

Perusahaan biasanya bersifat komersil, yaitu menawarkan barang dan jasa dengan tujuan
mencari keuntungan yang banyak.

Sedangkan lembaga sosial bersifat sukarela menawarkan barang dan jasa dengan niat untuk menolong serta membantu tanpa mencari keuntungan.


3. Perbedaan letak dan tempat kedudukan perusahaan

Letak perusahaan adalah tempat dimana perusahaan melakukan kegiatan pabrik dipengaruhi oleh faktor ekonomi untuk efisiensi yang berkaitan dengan biaya.

Sedangkan tempat kedudukan perusahaan adalah kantor pusat dari perusahaan tersebut yang dipengaruhi oleh faktor kelancaran hubungan tersebut.


4. Perbedaan antara lingkungan eksternal makro dan mikro dalam dunia usaha

Lingkungan eksternal makro adalah lingkungan yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha. Contohnya seperti keadaan alam (SDA, lingkungan dan lainnya), Politik dan hankam, Hukum, Perekonomian, Pendidikan dan kebudayaan, Sosial dan budaya, Kependudukan dan Hubungan Internasional.

Sedangkan lingkungan eksternal mikro adalah lingkungan yang berpengaruh langsung terhadap kegiatan usaha. Contohnya seperti Pemasok (penunjang kelangsungan operasi perusahaan), Perantara (pendistribusian hasil hasil produk ke konsumen), Teknologi (suatu alat bantu atau metode yang digunakan untuk mengembangkan proses kerja) dan Pasar (tempat sasaran dari produk yang dihasilkan perusahaan.

Sekian pembahasan mengenai perusahaan dan lingkungan perusahaan

Terimakasih... Semoga bermanfaat ^.^b

Wassalamu'alaikum wr.wb...


*sumber